Bandung, Informatika Newsline (08/12/2020)
Ratusan Pejabat Kunci dan keluarganya di lebih 101 Pemda di Indonesia terkena serangan Covid-19. Data yang dipantau oleh Informatika Newsline (08/12/2020) mencatat para pejabat kunci yang terkena serangan Covid-19 tersebar di 60 Kabupaten, 29 Kotamadya, dan 12 Provinsi. Serangan Covid-19 pada para pejabat kunci ini juga menyebar di 25 Provinsi seluruh Indonesia.
Bukan hanya menyerang Para Kepala Daerah, Covid-19 juga menyerang istri, dan keluarga kepala Daerah. Para Pejabat Kepala Dinas, Kepala Biro, dan pejabat kunci lain, termasuk para Camat, juga diserang dengan ganas. Puluhan anggota DPRD juga tercatat positif, bahkan beberapa diantaranya juga meninggal dunia.
Tercatat 6 orang Bupati, 2 walikota, dan 1 orang Wakil bupati yang meninggal dunia. Sementara pejabat eselon 1 Sekda di lingkungan Pemda tercatat 4 orang Sekda yang meninggal.
Berikut ini adalah data korban Bupati, Walikota, dan Sekda yang meninggal
1. Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah : Bupati, Aptripel Tumimomor (2/4/2020)
2. Kabupaten Bangka Tengah, Bangka Belitug, Bupati Ibnu Saleh (04/10/2020)
3. Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Bupati Dadang Wigiarto (26/11/2020)
4. Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Bupati, Muharrom, positif (10/9/2020), meninggal dunia (22/09/2020)
5. Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur : Plt. Bupati, Wakil Bupati, H. Nur Ahmad Syaifuddin, (22/08/2020)
6. Kabupaten Way Kanan, Lampung : Wakil Bupati, Edward Anthony (16/08/2020)
7. Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara Bupati, Sudjati, meninggal dunia (08/12/2020) positif (07/12/2020)
8. Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau : WaliKota, Syahrul (28/4/2020)
9. Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan : WaliKota, H. Nadjmi Adhani (10/8/2020)
10. Provinsi DKI Jakarta : Sekda Provinsi, Saefullah (16/09/2020)
11. Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara : Sekda Kabupaten, Fredy Thandua SPt,MSi, (20/08/2020)
12. Kabupaten Aceh Besar, Aceh. Sekdakab, Iskandar Msi, meninggal (28/8/2020)
13. Kotamadya Tidore Kepulauan, Maluku Utara, Sekdakot, Asrul Sani Soleman, meninggal (23/5/2020)
Lihat : Data Lengkap Pejabat Pemda yang terkena serangan Covid-19.
Serangan Covid-19 di Indonesia menurut analisis statistik yang dilakukan oleh Informatika Newsline dari data yang disampaikan oleh pemerintah, memiliki tingkat keganasan 3 kali lipat dibandingkan dengan varian Covid-19 Global.
Lihat Data : Daya Bunuh dan Tingkat Keganasan Covid-19 di Indonesia, 3 kali Global.
Kegagalan dalam menerapkan protokol kesehatan yang ketat, berpotensi meningkatkan angka kematian akibat Covid-19. Para peneliti dari ITB, Unpad, UGM, Universitas Brawijaya, Oxford University, Essex University, University Southern Denmark mengingatkan potensi kematian akibat Covid-19 di Indonesia adalah sebesar 2 juta orang.
Angka tewas ini akan tercapai jika protokol kesehatan tidak dipatuhi dengan baik oleh seluruh warga negara, Sampai tulisan ini dibuat jumlah kematian akibat Covid-19 di Indonesia masih jauh dari perkiraan yang dibuat oleh Studi Gabungan tersebut di atas, sampai saat ini jumlah korban tewas ada dalam kisaran 17 an ribu orang (VIJAY)
Baca Juga :
Selamat Jalan Pak Machmoed Zain, Selamat Menempuh Kehidupan Di Alam Yang Baru
Mantan Sekda Kabupaten Mojokerto, Drs. H. Suhariyono, Meninggal Dalam Kesederhanaan Covid-19